Aleg PKS Minta Pihak Pengelola Tol Fokus Bangun Sistem Bayar Tol Non-tunai Nirsentuh

Tasikmalaya (11/10) — Pihak Pengelola Jalan Tol akan bekerjasama dengan Korps Lalu Lintas Polri. Penerapan sistem pembayaran tol non-tunai nirsentuh (Multi Lane Free Flow/MLFF) direncanakan akan terkoneksi dengan tilang elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement /ETLE).
“Awal tahun depan Pengelola Jalan Tol akan mengganti pembayaran menggunakan e toll dengan MLFF. Penerapan sistem transaksi tol nirsentuh ini diharapkan bisa menghilangkan antrian seperti yang dialami saat sistem pembayaran elektronik (e-toll) masih berlaku,” ujar Aleg PKS, Toriq Hidayat.
Anggota Komisi V DPR RI ini tidak berkeberatan bila MLFF akan dikoneksikan dengan tilang elektronik. Namun Dia meminta agar Pihak Pengelola Jalan Tol fokus dulu dalam membangun sistem pembayaran tol non-tunai nirsentuh.
“MLFF di Indonesia akan menggunakan sistem navigasi satelit dengan teknologi on board unit (EOBU) yang terkoneksi di Smartphone. Metode ini sangat baru masih dan terdengar asing ditelinga masyarakat awam. Perlu perhatian khusus dalam membangun projek ini. Karenanya mengkoneksikan dengan tilang elektronik sebaiknya ditunda,” ujar Toriq.
Lebih baik MLFF diterapkan dulu, tambahnya lagi. Lakukan evaluasi paska masa percobaan penerapan sistem. Agar memastikan tidak ada kendala pada perangkat koneksi. Paska dinilai bagus, baru kemudian dikoneksi dengan sistem lainnya.
“Targetnya pada akhir tahun 2023, seluruh jalan tol di Indonesia sudah menggunakan sistem ini. Tak perlu ada tapping kartu sehingga potensi antrian yang kadang menyebabkan macet bisa berkurang atau dihilangkan sama sekali,” tutup Toriq.
