TAUJIH

KUALIFIKASI UMUM

Kita tentu sangat akrab dengan Surat al-‘Ashr. Surat ke-103 dalam al-Qur’an ini ringkas, hanya terdiri dari 3 ayat. Karenanya sering menjadi pilihan untuk kita baca, terutama disaat sholat sunnah

Meski ringkas, akan tetapi cakupan kandungan surat al-‘Ashr begitu dalam. Imam Syafi’i menyatakan, “kalau saja Allah Swt. tidak menurunkan al-Qur’an selain surat ini, maka surat ini sudah cukup untuk menjadi petunjuk bagi seluruh umat manusia”

Dalam surat ini, Allah Swt. membuat kualifikasi manusia yang tidak merugi, yaitu mereka yang;
1. Beriman
2. Beramal shalih
3. Saling berwasiat dalam ketaqwa’an (berdakwah)
4. Saling berwasiat dalam kesabaran
Empat hal tersebut merupakan intisari ajaran islam

Iman adalah pemahaman terhadap kebenaran, yang kebenaran itu diyakini dalam emosi dan perasaan. Sedangkan amal shalih merupakan buahnya. Seseorang yang sampai pada dua tahap ini (iman dan amal shalih), kata Imam Ibnul Qayyim mencapai tingkat al-kamalul fardi, kesempurnaan pribadi

Akan tetapi Allah Swt. tidak menginginkan seseorang muslim hanya menikmati keshalihannya sendiri. Setiap mereka yang sudah mencapai kesempurnaan pribadi, juga harus mau dan berusaha mentransfer keshalihannya kepada orang lain; itulah dakwah

Seseorang yang sudah pada tahap mentransfer keshalihannya pada orang lain, maka ia akan menghadapi tantangan yang jauh lebih besar; ada proses saling mempengaruhi. Karena itu mereka sangat butuh kesabaran

Iman, amal shalih, dakwah, sabar

#Inspirasi al-Qur’an

Penulis

M. Syaiful Ali Fatah, STP
Sekretaris Umum DPD PKS Kota Malang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *